Peratin Sukabumi, Alamsyah menjelaskan bahwa bantuan bibit ini dibiayai oleh 20% dana desa untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mendorong pemulihan ekonomi guna mencapai kemandirian masyarakat.
Ia berharap agar masyarakat, terutama penerima bantuan, dapat melaksanakan penanaman bibit sesuai dengan tujuannya agar bantuan ini memberikan hasil yang optimal.
“Program pemberian bibit untuk ketahanan pangan ini merupakan tanggung jawab pemerintah pekon terhadap masyarakat, dengan harapan bibit yang diberikan dapat dimanfaatkan sesuai tujuan,”ujar Alamsyah.
Dari 310 penerima bantuan bibit, terdapat 60 keluarga yang menerima benih padi dan 250 keluarga yang menerima bibit cabai.
Alamsyah berharap bantuan bibit itu dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. Bibit cabai diberikan agar dapat ditanam di antara tanaman kopi, sementara benih padi diberikan kepada mereka yang memiliki sawah. "Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan penghasilan masyarakat," Harapnya.
*(Ariyanto)