transsumateratv.com // Labusel - Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) H Edimin, baru-baru ini mendapatkan penghargaan dari salah satu TV Nasional Swasta, dengan kategori Excellent Small Medium Enterprises Development Initiative atau Inisiatif Pengembangan Usaha Kecil Menengah Terbaik.
Penghargaan tersebut diterima Bupati di Jakarta, Rabu (26/10/2022), yang lalu.
Menanggapi hal tersebut, salah seorang Pengamat Labusel, Rijal Sembiring mempertanyakan indikator penghargaan tersebut.
Ia menilai, penghargaan tersebut adalah pencitraan dan pembohongan publik, apalagi prestasi yang tidak diketahui tersebut jadi konsumsi publik seperti diunggah melalui akun pribadi sosial media Facebook Anugerah Putra milik Bupati.
"Ini pencitraan negatif kepada masyarakat dan juga pembohongan publik, seharusnya yang dilakukan Bupati itu mengangkat pertumbuhan ekonomi untuk pemulihan ekonomi bidang usaha mikro di Labusel,"sebut Rijal Sembiring salah satu pemuda pejuang otonom Labusel, kepada Wartawan, Sabtu (29/10/2022).
Disamping itu Bupati harus berani menyebutkan kelompok kelompok UMKM yang ada di Labusel dalam prestasinya yang melahirkan produk kearifan lokal.
"Hasil karya ekonomi kreatif yang semestinya jadi produk unggulan, PKK Idealnya menyiapkan pasar terbuka untuk merangsang dunia usaha yang selama ini dibina oleh pemkab mlalui kegiatan PKK," ungkapnya.
Lebih Lanjut Ia juga menyinggung Salah satu TV swasta tersebut untuk membuka indikator penghargaan tersebut, sehingga lebih terbuka dan tidak menimbulkan asumsi negatif ditengah masyarakat.
"Dan TV tersebut memberikan penghargaan atas dasar apa? Apa sudah melakukan riset? Kalau belum kan membingungkan,” ujarnya lagi.
Sementara, Anggota DPRD Labusel, Rojali Sagala, penghargaan tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi tentang UMKM di Labusel.
"Ini membingungkan, kita lihat di Desa-Desa mana UMKM yang sudah berhasil, kan tidak ada," ucapnya.
Terkait perencanaan anggaran Pemkab Labusel terkait UMKM di tahun 2023, ia menyampaikan tidak mengetahui seberapa besar.
PLT Kepala Dinas Kominfo, Andi Juni Nasution ketika ditanyai terkait indikator penghargaan tersebut tidak mengetahui, namun ia menyampaikan beberapa UMKM di Labusel menjadi salah satu yang diajukan.
"Secara menyeluruh kita tidak tau apa indikatornya, namun beberapa UMKM seperti Kerajinan Sandal di Kec. Langga Payung dan produk makanan di Silangkitang, dan kita telah menyiapkan beberapa mesin kerajinan melalui Dinas Perindag," pungkasnya.
*Mirwan Hasibuan
