Lampung Barat, transsumateratv.com - Tujuh Peratin terpilih kecamatan Batu Brak Kabupaten Lampung Barat Periode 2022– 2028 Resmi dilantik Bupati Parosil selasa (10/5/2022).
Pelantikan ketujuh peratin terpilih di kecamatan batu brak dipusatkan di Pekon kerang lokasi halaman peratin terpilih pekon kerang Mat Amin.
Peratin terpilih yang dilantik oleh Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, Peratin Pekon Kerang Mat Amin, Peratin Pekon Balak Sarnada, Peratin Pekon Kegering Sofyan Hadi, Peratin Pekon Gunung Sugih Indra Bangsawan, Peratin Teba Liokh Iwan Susanto, Peratin Pekon Sukaraja Anton Sabara dan pekon Suka Bumi Alamsyah.
Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus dalam kata sambutannya mengatakan,"Pemilihan telah selesai jangan ada lagi masyarakat yang terkotak-kotak atas bawah atau kiri dan kanan rangkul semua masyarakat itulah tugas seorang pemimpin.
Hari ini momen pertama pelantikan dari 60 peratin yang melaksanakan Pilpra pada tanggal 23 Februari 2022 lalu, tugas pemimpin mengayomi dan melindungi sesuai dengan sumpah jabatan ada beberapa hal yang harus dipahami seorang pemimpin yakni tugas membangun dan bukan membangun yang memilih anda saja, manfaatkan dana desa dengan baik, kata parosil.
Lebih lanjut Parosil mengatakan,Menjaga keamanan kelestarian dan ketertiban tentu harus koordinasi dengan TNI dan polri.
Melestarikan berlangsungnya budaya yang ada di Lampung Barat seperti nyambai atau orkes dengan dorongan dari anggaran desa, manfaatkan dana desa dengan sebaik-baiknya karena dana desa sepenuhnya kewenangan peratin, ujar bupati.
Ada 26 petahanan yang gagal kembali duduk menjadi peratin faktor utama yang menyebabkan tumbangnya Peratin (Kepala Desa) petahanan dalam pemilihan serentak dikarenakan kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan Dana Desa (DD)."Pungkasnya.
Mat Amin, selaku Peratin Terpilih Pekon Kerang, Mengucapkan puji syukur alhamdllh atas pelantikan 7 Peratin di kecamatan Batu Brak berjalan lancar.
"Semoga kami dapat mengemban amanah yang sudah diberikan kepercayaan masyarakat untuk memimpin Pekon, tutupnya".
(Ariyanto/Khoirul)
