KAUR, transsumateraatv.com – Gurita merupakan hasil laut
andalan nelayan Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.
Begitu populernya hewan bertentakel ini, sampai-sampai
dijadikan sebagai ikon kabupaten yang berbatasan dengan provinsi Lampung
tersebut. Mencari gurita bagi nelayan kaur, khususnya Kube Ujung Lancang Desa
Merpas, Kecamatan Nasal, merupakan pekerjaan rutin guna menafkahi keluarga.
Nelayan Kaur bersama Yayasan Akar Foundation dan Kelompok
Usaha Bersama (KUB) Ujung Lancang , melakukan kegiatan Temporary Closur (TC)
atau penutupan sementara area tangkap perikanan gurita, Minggu (6/3/2022).
Helda Ersan Salah Satu Pengurus KUB (Kelompok Usaha
Bersama), Menyampaikan bahwa Kube telah melakukan penutupan sementara pemancingan
gurita sebanyak 2 titik dan akan dibukan kembali pada bulan Mei 2022. harapannya
kepada Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait agar
dapat memberikan bantuan kepada KUB (Kelompok Usaha Bersama), tentang bantuan Pemodalan
karena KUB ini bergerak dalam bentuk membudidayakan
dan memanfaatkan potensi laut yang ada khususnya gurita, Ujarnya.
Lanjutnya, Gurita ini bukan semata-mata untuk di jual
belikan dalam keadaan masih hidup, akan tetapi dapat dibuat seperti krupuk, dan kopi gurita. Besar
harapan kami Kelompok Usaha Bersama (KUB) Dapat bantuan pemodalan supaya dapat
memajukan lagi Budidaya Ikan Gurita ini, Pungkas Helda Ersan.
#News Video Streaming
(Herman/Lukman/Yurni)