Loker Media Online/Streaming TRANS SUMATERA TV GROUP

Loker Media Online/Streaming TRANS SUMATERA TV GROUP

Pasca Kebakaran di Pasar Way Heni Pesibar, Kerugian Diperkirakan Mencapai Rp. 300 Juta


Pesisir Barat, transsumateratv.com - Pasca musibah kebakaran di Pasar Way Heni Pekon Penyandingan Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) tersebut padam. Total ada empat rumah toko (ruko) yang ludes terbakar, pada Kamis (07/10/2021).

Kapolsek Bengkunat AKP Haji Suhairi, mendampingi Kapolres Lampung Barat, Hadi Saepul Rahman, S.Ik., mengatakan bahwa setelah kebakaran tersebut dipastikan sudah padam, anggota Polsek setempat langsung melakukan pendataan untuk memastikan jumlah ruko yang ludes terbakar, penyebab kebakaran, maupun pendataan lainnya.

“Dari hasil pengecekan dan pendataan di lokasi kejadian tersebut, dipastikan ada empat ruko dan bukan enam kios atau ruko yang ludes terbakar, karena memang semua bangunan ruko itu terbuat dari papan, sehingga mudah terbakar,” ujarnya.

berdasarkan keterangan dari beberapa saksi bahwa musibah kebakaran tersebut diketahui sekitar pukul 19.15 WIB, ada seorang anak kecil perempuan yang tidak diketahui identitasnya melihat api di atap bangunan ruko papan milik Soman. Kemudian, anak kecil itu memberitahukan kepada warga yang tidak jauh dari lokasi yang ketika itu juga warga hendak melaksanakan doa bersama (yasinan).

“Warga yang mengetahui musibah kebakaran itu juga langsung meminta bantuan kepada warga lainnya serta membantu melakukan pemadaman api dengan alat seadanya,” terangnya.

Lebih Lanjut ia mengatakan, dikarenakan ketersediaan alat pemadam kebakaran api sangat minim, sehingga kobaran api dari atap ruko milik Soman itu menyambar ruko milik Sumi dan ruko milik Sartono, serta menyambar sebagian ruko milik Nurohman. Karena memang bangunan ruko tersebut jaraknya berdekatan, sehingga api cepat menyambar. Beruntung kobaran api berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) tiba ke lokasi dan sekitar pukul 22.00 WIB.

“Dugaan sementara kebakaran tersebut disebabkan oleh arus pendek listrik. Akibat musibah kebakaran tersebut kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta lebih,” pungkasnya. (Lukman/Refki).