Sekincau, transsumateratv.com - Korban tengelam di laut Krui atas nama M
liaori pedrosa (14) warga Pekon Giham Sukamaju, kecamatan Sekincau, kabupaten
Lampung Barat yang tenggelam di pantai walur Krui Pesisir Barat ,ditemukan pada
pukul 04:00 Wib pada hari Minggu(16/5/2021).
Menurut keterangan ayah korban Sugara bin Sukirman bahwa pada saat sebelum kejadian tersebut, ia sedang berada di sekincau sekitar jam 2 siang, kemudian ia mendapat kabar anak nya tengelam di laut walur Krui,
“ saya langsung berangkat ke Krui sesampai nya di lokasi TKP terlihat petugas masih dalam pencarian, dan sekitar pukul 04:00 wib Dini hari barulah di temukan di pinggi pantai;. Ujar orang tua korban
Atas nama pribadi mewakili keluarga besar, saya ucapkan banyak terima kasih kepada semua petugas yang terlibat dalam pencarian anak saya terutama tim Basarnas, Kepolisian,TNI yang sudah membantu hingga di temukan nya jasad anak saya, pungkasnya
Dedi selaku juru tulis pekon Waspada mewakili peratin Waspada mengatakan terkait kejadian tengelamnya Muhamad Leori Pedrosa yang terjadi kemarin sore, kami akan meluruskan berita yang telah beredar, dimana kami membaca disalah satu media M leori Pedrosa dikatakan warga Pekon Sukamaju, ada juga mengatakan warga pekon Kubu Liku Jaya,itu tidak salah tetapi lebih tepat nya M liaori Pedrosa, warga pekon waspada, ujarnya
Di pekon kubuliku itu merupakan asal ibu beliau, ayah nya dari pekon
waspada dan pekon giham, Adapun almarhum Muhammad Leodri Pedrosa beliau
berpenduduk di pemangku Suka Jadi tinggal bersama orangtua nya Bapak
Sugara bin sukirman dan korban juga masih duduk di bangku SMP Negeri Sekincau.
Mengenai jasad korban telah di semayamkan di perkuburan Pekon Waspada pada pukul 08:00 wibpada Hari minggu (16/5/2021), pungkasnya.
Dalam hal ini juga, terlihat jajaran keluarga besar Polsek Sekincau, mewakili Polres Lampung Barat,turut berduka cita atas kejadian yang menimpa Alm, M liori Pedrosa, semoga keluarga yang ditinggal kan diberi ketabahan serta keiklasan menghadapi cobaan ini.
Bantuan yang kami berikan jangan dilihat dari seberapa banyak
nilainya akan tetapi bentuk dan perhatian kami terhadap masyarakat
sebagai aparat penegak hukum, tutup. (tto/jamin).
